RESUME
LINGUISTIK UMUM
Karya Abdul Chaer
1.
Pendahuluan
Secara
populer orang sering mengatakan bahwa linguistik adalah ilmu tentang bahasa
atau ilmu yang menjadikan bahsa sebagai objek kajiannya,atau lebih tepat lagi
seperti dikatakan martinet(1987:19),telaah ilmiah mengenai bahasa manusia.
Kata linguistik (perpadaanan dengan
linguistiks dalam bahasa inggris ,linguistique
dalam bahasa prancis,dan linguistiek
dalam bahasa belanda)diturunkan dari bahasa latin lingua yang berarti “bahasa” didalam bahasa – bahasa roman yaitu
bahasa bahasa yang berasal dari bahasa latin terdapat kata yang serupa atau
mirip dengan kata latin lingua itu. Antara lain lingua dalam bahasa italia,lengue dalam bahasa spanyol ,lingue (dan langage )dalam bahasa prancis.
Dalam bahasa prancis menggunakan dua
istilah yaitu langue dan langage dengan makna yang berbeda.langue
berarti suatu bahasa tertentu,seperti bahasa inggris ,jawa atau
prancis.sedangkan langage bahasa secara umum,seperti tampak dalam ungkapan
“manusia mempunyai bahasa sedangkan binatang tidak”selain langue dan langage prancis memiliki istilah lain mengenai bahasa
yaitu parole yang mksudnya adalah
bahasa yang dalam wujud nyata ,yang konkret yaitu yang berupa ujaran.berbeda
dengan parole,langue bersifat abstrak
karna mengacu pada sistem bahasa tertentu dan langage sistem bahasa manusia secara umum jadi bersifat paling
abstrak.
Orang yang ahli dalam bidang
linguistik disebut linguis(inggris linguist)
.dalam bahsa inggris linguist mempunyai
dua arti yaitu orang yang ahli linguistik dan orang yang fasih dalam beberapa
bahasa .Ilmu linguistik juga disebut linguistik umum(general linguistiks) artinya linguistik tidak hanya mengkaji sebuah
bahasa saja tapi juga seluk belu bahasa pada umumnya.
2. Subdisiplin
Linguistik
Pengelompokan nama-nama subdisiplin
linguistik sebagai berikut
a. Berdasarkan objek kajiannya apakah
bahasa pada umumnya atau bahasa tertentu dapat dibedakan adanya linguistik umum
dan linguistik khusus.
Linguistik
umum adalah linguistik yang mengkaji kaidah – kaidah bahasa secara umum. Linguistik khusus adalah linguistik
yang mengkaji kaidah-kaidah bahasa yang berlaku pada bahasa tertentu.
b. Berdasarkan objek kajiannya,apakah
bahasa pada masa tertentu atau bahasa pada sepanjang masa dapat dibedakan
adanya linguistik sinkronik dan diakronik.
c. Berdasarkan objek kajiannya, apakah
bahasa pada umumnya atau bahasa tertentu linguistik dapat dibedakan adanya
linguistik sinkronik (linguistikdeskriptif) dan linguistik diakronik
(linguistik historis komparatif). Linguistiksinkronik mengkaji bahasa pada masa
tertentu. dengan segala bentuk perubahan dan perkembangannya.
d. Berdasarkan objek kajiaannya apakah
struktur internal bahasa atau bahsa itu
dalam hubungannya dengan factor – factor diluar bahsa dibedakan adanya
linguistik mikro dan linguistik makro(makrolinguistik dan makrolinguistik). Linguistik mikro mengarahkan
kajiannya pada struktur pada bahsa tertentu atau pada umumnya.mikro memiliki
subdisiplin yaitu
Fonologi
: menyelidiki tentang bunyi bahasa.
Morfologi : menyelidiki tentang morfem.
Sintaksis
: menyelidiki tentang satuan-satuan
kata.
Semantik : menyelidiki makna bahasa.
Leksikologi
: menyelidiki leksikon atau
kosakata.
linguistik
makro meyelidiki bahsa dalam kaitannay dengan factor –faktor diluar bahasa.
Linguistik makro memiliki subdisiplin antara lain sosiolinguistik mempelajari
bahasa dalam hubungan pemakaian dimasyarakat.psikolinguistik, mempelajari
hubungan bahasa dengan perilaku dana kal budi manusia. antropolinguistik,
mempelajari hubungan bahasa dengan budaya. stilistika, mempelajari bahasa dalam
karya sastra. filologi, mempelajari bahasa, kebudayaan, pranata, dan sejarah
suatu bangsa sebagaimana terdapat dalam bahan tertulis.dialektologi,
mempelajari batas-batas dialek dan bahasa dalam suatu wilayah. filsafah bahasa mempelajari
kodrat hakiki dan kedudukan bahasa sebagai kegiatan manusia. Semua subdisiplin itu bisa bersifat teoritis mapun bersifat
terapan.
e. Berdasarkan tujuan,apakah
penyelidikan linguistik itu semata-mata untuk merumuskan teori ataukah untuk
diterapkan dalam kehidupan sehari-hari bisa dibedakan adanya linguistik
teoritis dan linguistik terapan.
Linguistik
teoritis menyelidiki bahasa atau hunungan bahsa terhadap kaidah-kaidah yang
berlaku dalam objek kajiannya itu.jadi kegiatannya hanya untuk kepentingan
teori belakang.linguistik terapan meyelidiki bahasa dan hubungannya dengan
fakto-faktor diluar bahasa untuk memecahkan masalah-masalah praktis yang
terdapat dalam masyarakat.Dewasa ini linguisitk memang lebih banyak dilakukan
untuk keperluan penerapan.
f. Berdasarkan aliran atau teori yang
digunakan dalam penyelidikan bahasa dikenal dengan adanya linguistik
tradisional,linguistik struktual,linguistik tranformasional,linguistik
generatif,linguistik semantic,linguistik relasional dan linguistik sistematik.
Selain
bidang-bidang diatas mash ada bidang lain yaitu yang menggeluti sejarah
linguistic.sejarah linguistic itu menyelidiki seluk beluk perkembangan
linguistic itu sendiri dari masa ke masa,seta mempelajari pengaruh ilmu – ilmu
lain dan pengaruh berbagai pranata masyarakat terhadap linguistic sepanjang
masa.karna cabanng atau bidang linguistic itu begitu luas sehingga tidak ada
yang bisa menguasai semua cabang atau bidang linguistic itu .meskipun cabang
atau bidang linguistic itu luas yang di anggap inti dari ilmu linguistic itu
hanya berkenaan dengan struktur internal bahsa cabang-cabang yang dikelompokkan
kedalam linguistic mikro.
3.
Tataran
Linguistik
3.1 Fonologi
Bidang
linguistic yang mempelajari ,menganalisis dan membicarakan runtutan bunyi
bahasa adalah fonologi.yang epinemik terbentuk dari kata fon yaitu bunyi dan
logi yaitu ilmu.menurut hierarki satuan
bunyi yang menjadi objek studinya,fonologi dibedakan menjadi fonetik dan fonemik.
3.1.1
Fonetik
Fonetik
adalah bidang linguistik yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan
apakah bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda makna atau tidak.
3.1.2
Fonemik
Fonemik
adalah bidang linguistik yang mempelajari bunyi bahasa yang dapat atau berfungsi membedakan
makna kata.
3.2 Semantik
adalah
cabang linguistik
yang mempelajari arti/makna
yang terkandung pada suatu bahasa, kode, atau jenis representasi lain.
3.3 Sintaksis
adalah
ilmu mengenai prinsip dan peraturan untuk membuat kalimat dalam bahasa
alami.
3.4 Morfologi
adalah
suatu bidang ilmu linguistik yang mengkaji tentang pembentukan kata atau morfem-morfem dalam
suatu bahasa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar